Senin, 11 Oktober 2010

Pagi Yang Hujan, Sepatu Yang Basah, dan Pengen Muntah

Aku bangun pagi banget hari ini dan aku langsung mendengar suara hujan di luar sana. Rasanya sangat pas menggambarkan keadaan jiwaku (yang kayaknya sejak bulan lalu selalu terguncang). Aku keluar kamar dan melihat sepatuku basah. Padahal seharusnya sepatuku yang itu nggak boleh kena air. Masalahnya, kulit palsunya bakal terkelupas.

Aku kembali masuk ke dalam kamar dan merasakan mual yang dahsyat dan aku benci ini. Perasaan ini bisa menandakan banyak hal. Bisa jadi ini bagian dari puncak stress-ku atau mungkin aku menderita penyakit kronis yang gejalanya diawali dengan muntah-muntah. Oh, apapun itu aku tidak mau terjadi. Aku mau tetap sehat.

Aku ingin menghadapi babak baru dalam hidupku yang aku tahu pasti berat sebab aku harus mulai segalanya dari awal lagi. Aku hanya ingin lewat babak yang ini aku akan mampu meraih mimpiku. Aku bukan orang yang hidup dengan mimpi setinggi langit. Aku cuma ingin jadi penulis. Aku ingin membagi apa yang aku tahu pada orang lain.

Aku ingin memberikan inspirasi buat orang lain meneruskan hidupnya sebab nggak bisa dipungkiri aku juga mendapatkan banyak inspirasi dari orang lain untuk meneruskan hidupku. Yeah, untuk meneruskan hidupku yang menurutku sangat datar.

Believe it or not, itulah yang aku pikiran setelah mendengar suara hujan, melihat sepatuku yang basah dan merasakan mual maha dahsyat!

Abs, 12/10/10

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates